meta content='100'http-equiv='refresh'/> ZIKIR & FIKIR: 2013-09-29

Sabtu, 05 Oktober 2013

Bagi Allah Tak ada yang Sulit

Nggak Usah Stress

Saudaraku,di antara kita banyak yang susah fikirannya,sedih hatinya,galau perasaannya dan gelisah hidupnya.Banyak hal membuat suasana hidup ini menjadi begitu tidak nyaman,tidak fresh,sumpek dan membosankan.
Teman saya  seorang guru baru-baru ini nelfon dengan suara yang terbata-bata menceritakan kondisi ekonomi keluarganya yang dari dulu pas-pasan tidak dapat menabung sekedar persiapan kalau-kalau di antara keluarga ada yang sakit dan memerlukan biaya,syukurnya,katanya sampai saat ini belum pernah ada yang sakit sampai memerlukan biaya besar.
Dalam kesempatan berkomunikasi lewat telfon genggam itu saya menangkap suatu kegelisahan yang mendalam yang diakibatkan oleh angan-angan hidup yang sebenarnya menurut saya tidak terlalu muluk dan tinggi melainkan wajar dan manusiawi.Rupanya temanku yang sedang risau ini sejak dulu mengangankan keinginan memiliki mobil keluarga sebagaimana teman--teman seangkatan kami yang sudah pada punya mobil untuk kebutuhan transfortasi ke tempat tugas ,dan untuk kebutuhan lainnya terutama adalah kebutuhan marwah keluarga yang sudah dibina lebih dari 25 tahun dengan posisi Suami isteri pegawai negeri.
" Cuma itu ?" , tanya saya.
" Ya sekedar mobil pribadi ",jawabnya.
" Anak kamu ada berapa ? ".
" Tiga orang , yang pertama sudah tamat kuliah Kedokteran, dan sudah bertugas sebagai dokter PTT di Padang Lawas Utara".
" Yang nomor dua ? ".
" Yang kedua sudah tamat kuliah Kebidanan dan bekerja di salah satu Klinik bersalin di Medan ".
" Yang nomor tiga ? "
" Yang nomor tiga juga sudah tamat S1 Teknik USU,sekarang ikut konsultan teknik di salah satu perkebunan di Kalimantan Barat ".
" Lalu ? "
" Lalu apa ? ",ia balik bertanya.
" Lalu yang kamu susahkan,gelisahkan,risaukan,galaukan,dan keluhkan itu apa ? " 
" Begini lho,sejak saya dan isteri menikah kehidupan kami begini-begini terus,hutang di bank jalan terus,gaji nggak pernah utuh diterima,tabungan kosong terus,kebun nggak punya,rumah sih ada tapi yah... sederhanalah.Pokoknya nggak ada peningkatanlah ! ".

Begitulah lebih kurang kegelisahan sebahagian saudara-saudara kita di luar sana dalam mengharungi kehidupan yang sementara ini.Wajar sih memang jika kita ingin begini ingin begitu ,takut ini,takut itu tapi kalau sudah keinginan terhadap sesuatau atau akan sesuatu itu sudah sampai menggelisahkan dalam diri kita,maka ini akan menjadi masalah besar dan berkepanjangan,dan bayangkan saja di mana kebahagiaan hidup jika hati telah dipenuhsesaki oleh kegelisahan yang tak berujung.

Saya katakan kepada sahabat saya tadi :
" Kamu lupa bersyukur,kamu lupa menyadari diri ! "
Eh...dia marah,"Siapa yang tak bersyukur ? Siapa yang tak sadar diri ? ",katanya.

Saudaraku... kalau ingin hidup tenang, senang, gembira,bahagia,tanpa gelisah apalagi stress tak ada jalan lain  selain bersyukur kepada Allah SWT, melalui mendekatkan diri kepada-Nya , melalui ibadah dengan iman dan ilmu yang benar,melalui pengakuan yang sungguh-sungguh akan keberadaan,kekuasaan,dan kebesaran-Nya.

Jika hal itu sudah kita laksanakan itu berarti kita telah melaksanakan kewajiban kita sesuai tujuan dan titah penciptaan kita.Jika sudah demikian serahkanlah segala urusan kepada Allah,biarkan Allah yang mengatur dan menyempurnakan qudrat dan iradatnya terhadap jalan kehidupan kita,karena otak dan energi kita tak akan sanggup memikirkan,mengatur dan menyempurnakan hidup kita apalagi harus sesuai dengan kemauan nafsu yang tak berbatas.

Hafalkan dan fahami,serta amalkan doa Ashabulkahfi sebagai berikut : ROBBANA AATINA MILLADUNKA ROHMATAN WAHAYYI'LANA MIN AMRINA ROSHADA. 
" Wahai Rob...kami , berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami ".

Jadi , kita tak perlu  pusing-pusing, tak perlu stress dalam menghadapi segala urusan dalam kehidupan ini , minta  kepada Allah agar disempurnakannya bagi kita petunjuk yang lurus dalam urusan kita.Bukankah mustahil Allah tak sanggup menunjukkan jalan keluar yang terbaik bagi urusan kita tersebut ? Nah... Nggak perlu stresslah.